KITA HEBAT – Bicara tentang demokratis sering kita mendengar perntanyaan tentang “seseorang yang berjiwa demokratis tidak suka melakukan tindakan yang bersifat”.
Setiap warga negara yang baik harus memiliki jiwa demokratis demi kedamaian dan pembangunan suatu bangsa agar lebih baik kedepannya.
Dalam hal ini seseorang yang berjiwa demokratis tidak suka melakukan tindakan yang bersifat arogan dan memaksakan kehendak individu.
Pengertian Demokratis
Demokratis adalah istilah yang merujuk pada hal atau individu yang berkaitan dengan prinsip-prinsip demokrasi.
Demokrasi sendiri adalah sistem pemerintahan di mana kekuasaan berada di tangan rakyat atau warga negara secara umum.
Dalam konteks ini, seseorang yang demokratis adalah individu yang mempraktikkan atau mendukung nilai-nilai demokrasi.
Seseorang yang demokratis meyakini bahwa setiap individu memiliki hak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi kehidupan mereka.
Mereka menghargai kebebasan berbicara, berkumpul, dan menyampaikan pendapat tanpa takut akan represi atau pembatasan.
Prinsip kesetaraan juga menjadi poin penting dalam pandangan mereka, di mana setiap orang memiliki hak yang sama dan perlakuan yang adil, tanpa memandang latar belakang atau karakteristik pribadi mereka.
Seseorang yang demokratis cenderung mendukung institusi-institusi demokrasi, seperti pemilihan umum yang bebas dan adil, serta mekanisme perwakilan yang memberikan suara dan suara kepada warga negara.
Mereka mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses politik dan mendorong pengambilan keputusan kolektif yang melibatkan berbagai pandangan dan aspirasi.
Selain itu, sikap toleransi dan penghargaan terhadap perbedaan juga menjadi ciri seseorang yang demokratis.
Mereka mengakui keragaman dalam masyarakat dan mempromosikan inklusivitas serta pengakuan hak-hak semua anggota masyarakat, tanpa diskriminasi.
Dalam rangka menciptakan masyarakat yang demokratis, seseorang yang demokratis akan berperan aktif dalam membangun kesadaran, mendorong partisipasi publik, serta memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan bersama.
Mereka berkomitmen untuk melindungi prinsip-prinsip demokrasi dan membangun sistem yang memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan.
Sifat Seseorang Berjiwa Demokratis
Setiap orang yang berjiwa demokratis tidak akan mengedepankan sifat otoriter ataupun diskriminatif, berikut keterangannya :
Otoriter
Dalam sebuah masyarakat yang berlandaskan pada nilai-nilai demokrasi, seseorang yang memiliki jiwa demokratis cenderung tidak menyukai atau terlibat dalam tindakan yang bersifat otoriter.
Konsep dasar dari demokrasi adalah kebebasan, persamaan, dan partisipasi aktif masyarakat dalam pengambilan keputusan.
Oleh karena itu, seorang yang berjiwa demokratis akan menghargai pandangan dan hak-hak individu serta menghindari tindakan yang merampas kebebasan orang lain.
Diskriminatif
Demokrasi juga melibatkan keadilan dan penghargaan terhadap setiap anggota masyarakat tanpa memandang latar belakang, jenis kelamin, ras, agama, atau orientasi seksual.
Seseorang yang berjiwa demokratis akan menolak melakukan tindakan yang bersifat diskriminatif, seperti mengucilkan atau mengecualikan orang berdasarkan perbedaan mereka.
Mereka akan berupaya untuk menciptakan lingkungan inklusif di mana setiap individu diperlakukan dengan hormat dan setara.
Dalam menjalankan prinsip demokrasi, seseorang yang berjiwa demokratis akan menghindari tindakan-tindakan yang dapat mengancam prinsip-prinsip tersebut.
Mereka akan berusaha untuk memperkuat partisipasi publik, mengedepankan dialog yang inklusif, serta mempromosikan kesetaraan dalam masyarakat.
Dalam sebuah negara demokrasi, individu yang memiliki jiwa demokratis berperan penting dalam menjaga dan memperkuat fondasi demokrasi itu sendiri.
Pertanyaan
Pertanyaan yang sering muncul tentang jiwa demokratis adalah “Seseorang yang berjiwa demokratis tidak suka melakukan tindakan yang bersifat”.
- Mengkritik orang lain
- Mengarahkan orang lain
- Menilai tindakan orang lain
- Meremehkan pendapat orang lain
- Mencela sikap orang lain
Dari pertanyaan diatas jawaban yang benar adalah: D. meremehkan pendapat orang lain.